Apakah Penyuka Kopi Hitam Bisa jadi Piskopat, Benarkah?

Apakah Penyuka Kopi Hitam Bisa jadi Piskopat, Benarkah?

Apakah Anda tergolong seseorang yang menyenangi kopi hitam Anda? Menurut sejumlah berita utama yang beredar online, urusan tersebut mungkin menciptakan Anda menjadi seorang psikopat.

Hal yang sama berlaku guna orang yang merasakan makanan dan minuman pahit lainnya, laksana air tonik, kale, brokoli rabe dan lobak.

Penelitian yang menghubungkan kopi hitam dengan ciri-ciri jati diri psikopat sudah diterbitkan pada tahun 2016 dalam jurnal Appetite. Para pengarang studi dari University of Innsbruck di Austria, menuliskan bahwa sejumlah hubungan antara preferensi rasa dan jati diri telah ditemukan

Penelitian sebelumnya telah mengejar bahwa orang-orang dengan preferensi yang meningkat guna makanan manis pun lebih ingin mempunyai tingkat neurotisisme yang tinggi. Dalam riset lain, penyampaian rasa pahit sudah dikaitkan dengan evaluasi moral yang lebih keras dan benak serta perilaku yang tidak bersahabat.

Peneliti berhipotesis bahwa mungkin pun orang-orang yang lebih menyenangi makanan pahit dan mengonsumsinya secara tertata lebih ingin mempunyai sifat-sifat jati diri "jahat". Untuk menggali tahu, mereka mengerjakan dua percobaan. Dalam eksperimen kesatu, semua peneliti memakai alat online guna mensurvei 500 orang dewasa dari sekian banyak  usia dan tingkat pendidikan.

Para peserta ditanya mengenai preferensi mereka untuk sekian banyak  makanan yang mewakili manis (seperti permen dan kue coklat), asam (lemon, cuka), asin (bacon, dendeng) dan rasa pahit (kopi, lobak), serta seberapa tidak sedikit mereka menyenangi makanan dan minuman dari kelompok-kelompok ini secara umum dan peneliti pun melakukan empat tes jati diri yang bertolak belakang terhadap peserta penelitian.

Percobaan kedua serupa, kecuali bahwa peneliti pun meminta peserta guna menilai rasa manis, kepahitan, rasa asin atau asam dari setiap makanan ini secara individual. Mereka melakukannya guna menilai apakah orang benar-benar merasa makanan tersebut tergolong dalam kelompok khusus.

Para peneliti mengejar bahwa preferensi rasa pahit secara positif berhubungan dengan sifat-sifat jati diri yang tidak baik, khususnya psikopat.

Dalam eksperimen kesatu, preferensi rasa pahit pun bersangkutan dengan narsisisme dan machiavellianisme, sebuah sifat yang melibatkan keikhlasan untuk memanipulasi dan mengeksploitasi orang beda untuk menjangkau tujuan seseorang. Bersama-sama, narsisisme, machiavellianisme dan psikopati menyusun apa yang oleh semua psikolog sebut the Dark Triad of personality traits.

Jadi apa dengan kata lain ini untuk orang-orang yang menyenangi kopi hitam atau suka sayuran pahit?

"Mungkin tidak banyak," kata Steven Meyers, PhD, profesor psikologi di Roosevelt University. seperti dikutip laman MSN.

Hubungan antara preferensi rasa pahit dan ciri jati diri antisosial melulu signifikan saat peneliti memakai teknik pengukuran tertentu. "Mungkin ini mengindikasikan bahwa orang-orang antisosial memiliki teknik yang lebih provokatif untuk membalas pertanyaan survei saat mereka ditanyai secara umum mengenai diri mereka sendiri," pungkas Meyers.